Setiap tahun, Indoanesthesia sekelompok ahli terkemuka di bidang anestesi menjadi bagian dari komitmen dalam menjaga antusiasme peserta kami yang terus bertambah. Pada tahun 2017, 1st World Congress on Anesthesia for Obstetrics (WCAO) diselenggarakan bersamaan dengan 14th International Annual Meeting of Indonesia Society of Obstetric Anesthesia, 14th Indonesian Society of Regional Anesthesia and Pain Medicine dan 6th International Annual Meeting of Indonesian Society Critical Care Anesthesiologists. Acara berlangsung di The Stones Hotel, Bali, pada 22-25 Februari 2017.
idsMED Indonesia mendukung IndoAnesthesia dalam beberapa workshop dan simposium yang meliputi: Workshop Advanced Vascular Access (AVA), Workshop PDT, Workshop High Risk Obstetrics, Sulit Airways untuk Dewasa, Basic Nurse Airway, Teacher’s Workshop, dan Booth in Symposium.
Advanced Vascular Access adalah workshop yang memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang akses vaskular. Workshop diawali dengan kuliah awal tentang teori macam-macam akses vaskular, seperti CVC (Central Venous Catheter), PICC (Peripherally Inserted Central Catheter), dan juga Interosseous (EZIO). Sesi dilanjutkan dengan skill station bernama Installation of Venous Access yang didukung dengan teknik pemanduan ultrasound. Direktur kursus ini adalah dr. Ronggo Prakoso, SpAn KaKV dr. Adhrie Sugiarto, SpAn KIC, dr. Aldy Heriwardito, SpAn KaKV, dan dr. Irvan Setiawan, SpAn M.Kes.
Workshop Percutaneous Dilatational Tracheostomy (PDT) secara rutin dilaksanakan sebagai standar trakeostomi untuk pasien kondisi kritis di Intensive Care Unit. Pelatihan tersebut menerapkan beberapa teknik untuk memfasilitasi panduan PDT; seperti menggunakan bronkoskop, USG atau teknik modifikasi lainnya untuk mengidentifikasi trakea dengan baik. PDT dilakukan dengan cara memasukkan jarum ke dalam trakea, dilanjutkan dengan memasukkan pemandu kateter, kemudian dilatasi secara bertahap dan berulang-ulang untuk membuat akses masuknya kanula trakea. Secara umum, PDT dan Surgical Tracheostomy (TS) diharapkan dapat memberikan manfaat untuk mengurangi komplikasi dari luka; seperti perdarahan, infeksi, kerusakan jaringan; kosmetik yang lebih baik; memungkinkan sisi tempat tidur dalam perawatan intensif; juga mengurangi waktu untuk melakukan trakeostomi.
Workshop ini dilakukan untuk memberikan wawasan bagi ahli anestesi tentang teknik PDT mulai dari persiapan, selama tindakan, hingga pasca tindakan manajemen. Kursus ini dipandu oleh Dr. D Bima Purwaamidjaja SpAn KIC MKes, dan dipandu oleh Dr. Asep Hendradiana, SpAn KIC MKES, dr Zulkifli, SpAn, KIC, MKES, DR. dr. Tini Trihartini Maskoen, SpAn, KIC, MKES, Dr Sudaryadi Hadisiswoyo SpAn, Dr Novita SpAn KIC, dr Dhany Budipratama, SpAn KIC, Dr Bastian Lubis SpAn.
Workshop High Risk Obstres dan Difficult Airway For Adult dipandu oleh Dr Anas Alatas SpAn, sedangkan Workshop Basic Nurse Airway dan Teacher dibimbing oleh Dr Andi Ade SpAn.
idsMED bersama Teleflex-arrow, berpartisipasi dalam sesi simposium pada tanggal 24 Februari dengan mengundang Jim Lacy, BSN, RN, Crni, VA-BC sebagai pembicara utama untuk membahas Pembaruan Akses Vaskular. Dalam sesi ini, Jim Lacy juga berbagi studi terbaru tentang pengendalian infeksi di Vein Access yang telah diterapkan di beberapa negara di dunia.
©idsMED 2017