Dalam memperingati Hari Diabetes Sedunia yang jatuh pada tanggal 14 November, kita dituntut untuk memiliki sebanyak mungkin informasi dan kesadaran tentang diabetes, salah satu dari tujuh penyakit paling mematikan di dunia. Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 9,1 juta orang Indonesia menderita diabetes pada tahun 2013. Organisasi Kesehatan Dunia telah memproyeksikan bahayanya – tidak hanya di kalangan orang tua, tetapi juga orang dewasa muda – muncul pada tahun 2030. Jika penyakit ini tidak diobati, komplikasi seperti kebutaan, gagal ginjal, penyakit jantung dan kondisi serius lainnya mungkin terjadi di masa depan.
Saat ini, jutaan orang menjalani gaya hidup tidak sehat yang dapat memicu berbagai penyakit, termasuk diabetes. Namun, jika anda menggulir halaman ini sekarang: SELAMAT! anda menerima hak istimewa untuk mempelajari lebih lanjut tentang cara mencegah diabetes! Meskipun ada beberapa faktor yang tidak dapat anda ubah, ada banyak tindakan yang dapat anda lakukan untuk mengurangi risiko diabetes.
Berikut 6 cara mencegah diabetes:
1. Hindari lingkungan yang penuh tekananKondisi stres dapat mendatangkan berbagai penyakit pada seseorang, termasuk diabetes. Stres emosional dan fisiologis menyebabkan tubuh mengeluarkan hormon stres ke dalam aliran darah. Bagi penderita diabetes, stres dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah yang signifikan dan berkepanjangan. Anda dapat mencegah kondisi stres dengan mengikuti beberapa tips ini, seperti yoga, teknik pernapasan 4-7-8, atau hanya meninggalkan lingkungan untuk melakukan hobi anda (tetapi pastikan anda tidak meninggalkan tempat anda secara permanen).
2. Manjakan diri dengan diet sehatIni termasuk pola makan sehat dan diet seimbang. Semua makanan yang dikonsumsi sebagai bagian dari pola makan sehat cocok untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanpa melebihi batas. Minimalkan konsumsi makanan olahan karena mengandung banyak bahan kimia yang tidak dapat anda eja, yang secara perlahan merusak fungsi sel-sel dalam tubuh. Anda dapat mencoba mengikuti diet ketogenik atau rendah karbohidrat karena secara konsisten terbukti menurunkan kadar gula darah dan insulin, meningkatkan sensitivitas insulin, dan mengurangi faktor risiko diabetes lainnya.
3. Jangan begadangBerita buruk night-owls: Begadang bisa membawa anda kepada diabetes, atau lebih buruk lagi kematian. Saat anda begadang, kadar gula darah akan meningkat. Pernahkah anda menginginkan makanan berkarbohidrat tinggi di tengah malam? Nah, itulah cara hiperglikemia memberitahu anda. Tidurlah minimal 7-8 jam per malam.
4. Jadikan olahraga sebagai kebiasaanLatihan 30 menit secara teratur dapat membantu mencegah diabetes. Olahraga meningkatkan sensitivitas insulin sel. Jadi, saat berolahraga, lebih sedikit insulin yang dibutuhkan untuk menjaga kadar gula darah tetap terkendali. Aktivitas fisik seperti latihan aerobik, HIIT (pelatihan interval intensitas tinggi), dan latihan kekuatan telah terbukti mengurangi resistensi insulin dan gula darah pada orang dewasa yang kelebihan berat badan, obesitas, dan pradiabetes.
5. Cobalah untuk menurunkan berat badan jika anda mengalami obesitasPertahankan berat badan ideal untuk mencegah perkembangan diabetes tipe-2. Meskipun tidak semua orang yang mengidap diabetes tipe-2 kelebihan berat badan atau obesitas, namun sebagian besar lain mengalaminya. Terlebih lagi, mereka yang memiliki pradiabetes cenderung membawa kelebihan berat badan di bagian tengah tubuh dan di sekitar organ perut seperti hati. Hal ini dikenal sebagai lemak visceral. Kelebihan lemak visceral meningkatkan peradangan dan resistensi insulin, yang secara signifikan meningkatkan risiko diabetes. Hal ini terkait dengan pola makan yang sehat dan seimbang serta olahraga yang teratur.
6. Berteman dengan air (jika perlu, jadikan itu belahan jiwa anda!)Jadikan air sebagai belahan jiwa anda, jadi ketika tidak ada, anda akan merasa tidak lengkap. Menempel dengan air sebagian besar waktu membantu menghindari minuman yang tinggi gula, pengawet, dan bahan-bahan yang meragukan lainnya. Minuman manis seperti soda dan punch telah dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe-2 dan Diabetes Laten Auto-Immune Orang Dewasa (LADA).
Diabetes selalu dapat dicegah dengan menerapkan gaya hidup sehat seperti yang disebutkan di atas. Janji kami untuk "peduli dengan hati karena hidup anda penting" harus disesuaikan dalam kehidupan sehari-hari anda. Kami mendorong anda untuk menempatkan diri anda sebagai objek janji:
"Saya peduli dengan hati karena hidup saya penting." Referensi:https://id.theasianparent.com/hari-diabetes-sedunia-yuk-cegah-diabetes/ https://www.healthline.com/nutrition/prevent-diabetes#section14 https://www.idf.org/e-library/epidemiology-research/54-our-activities/455-world-diabetes-day-2018-19.html